Bicara soal hewan ternak penghasil sapi terbaik, maka Anda tidak boleh melupakan sapi Spanyol. Suatu daerah di Spanyol yang bernama Galicia memiliki spesies sapi dengan keistimewaan tersendiri. Spesies tersebut bernama Galician Blond atau dikenal juga dengan sebutan Rubia Gallega. Ini merupakan hewan ternak yang dikembangbiakkan untuk kebutuhan lintas industri. Galician Blond dipelihara untuk dimanfaatkan susunya (pemerahan) serta diambil dagingnya. Pada perkembangannya, produksi daging menjadi konsentrasi yang lebih diutamakan dibanding produksi susunya. Meski demikian, hasil susu yang dapat diproduksi oleh sapi asal Spanyol ini juga tidak sedikit. Maka tidak mengherankan jika Galician Blond menjadi salah satu komoditas unggulan di komunitas barat laut Spanyol tersebut.

Pengembangan Sapi Spanyol di Indonesia

Ketersediaan daging sapi lokal untuk memenuhi permintaan pasar terkadang masih belum mencukupi. Itulah mengapa kerap dilakukan impor daging dari luar negeri. Belum tercapainya swasembada daging perlu ditanggulangi dengan berbagai cara. Selain melakukan impor, perlu diadakan upaya peningkatan produksi secara lokal. Inilah mengapa program pengembangan Galician Blond atau Rubia Gallega dijalankan di Indonesia, yakni untuk membantu peningkatan produktivitas lokal.

Tujuan pengembangan ini bukan hanya untuk meningkatkan kuantitas produksi, akan tetapi juga kualitasnya. Galician Blond memiliki daging dengan kualitas internasional. Sehingga pengembangan ini diharapkan memberikan hasil terbaik. Masuknya jenis sapi asal Spanyol ini tidak dilakukan secara sembarangan. Melainkan berdasarkan peraturan hukum yang tertuang dalam PP RI No. 48/2011 tentang Sumber Daya Genetik Hewan dan Perbibitan Ternak.

Program pengembangan yang menggunakan bibit hewan dari luar negeri ini tidak menyalahi peraturan. Sapi Galician Blond pertama kali didatangkan ke Indonesia pada tahun 2016 dalam bentuk cairan semen beku.  Sapi Galician Blond tersebut kemudian disilangkan dengan jenis Brahman Cross (BX) atau Peranakan Ongole (PO) saja. Persilangan tersebut menghasilkan genetika baru, yaitu Galician Blond 50% dan Galician Blond 75%.

Karakteristik Galician Blond, Sapi Spanyol Asli Galicia

Selain di Galicia, Spanyol, populasi sapi ini juga tersebar di Amerika Latin dan Eropa. Berat lahirnya sekitar 38-46 kg. Di Spanyol, spesies ini dikembangkan oleh asosiasi peternak setempat mulai abad ke-20. Pemeliharaan hewan ternak tersebut bertujuan untuk diambil susu dan dagingnya. Namun untuk saat ini lebih banyak digunakan dagingnya. Keunggulan yang cukup istimewa pada spesies ini yaitu angka kelahiran sendiri cukup tinggi. Sedangkan sebagian kecil lainnya memerlukan pertolongan ringan saja. Berat pejantannya bisa mencapai 1.000 kg, sedangkan berat betinanya mencapai 700 kg. Pada umumnya, kulit dari spesies ini berwarna merah jambu kecokelatan. 

Karakteristik Persilangan Galician Blond di Indonesia

Dengan komposisi genetika yang mencapai 50% hingga 75%, persilangan sapi asal Spanyol tersebut memiliki karakteristik tidak jauh berbeda. Komposisi 50% diperoleh dari persilangan cairan semen beku Rubia Gallega dengan Peranakan Ongole. Sedangkan komposisi genetik 75% diperoleh dari hasil persilangan smeen beku Rubia Gallega dengan Galician Blond cross 50%. Keturunan persilangan tersebut memiliki tingkat lahir sendiri tinggi, dengan persentase 95% lahir normal.  Hasil persilangan tersebut memiliki fenotipe double muscle serta daily gain tinggi. Pertambahan berat badan hariannya mencapai 1,1 kg per hari. Ini terpaut 0,6 kg dibanding peningkatan berat badan pada ras atau galur murni. 

Selain itu, kemampuan adaptasinya dengan lingkungan juga bagus. Itulah mengapa program pengembangannya cocok dilakukan di Indonesia. Pengembangan ini meningkatkan potensi kenaikan produksi daging lokal. 

Indogal adalah distributor daging sapi impor Spanyol yang berkualitas dan halal untuk memenuhi kebutuhan bisnis horeka atau retail pangan milik Anda. Tak hanya daging sapi impor, Indogal juga menyediakan bibit sapi unggul, nutrisi dan pangan ternak, proyek ternak sapi, komoditas agrikultur, dan jenis daging impor lainnya yaitu babi dan kerbau. Jika Anda membutuhkan kerja sama dan informasi lebih lanjut mengenai Indogal, silakan menghubungi kami di sini.